Kehabisan Dana, Pembangunan Madrasah Terhenti

YS/GE
BANGUNAN madrasah yang belum selesai.

Kehabisan Dana, Pembangunan Madrasah Terhenti

CARINGIN,(GE).- Didorong keinginan mempunyai bangunan tempat anak-anak menimba ilmu, warga DKM Babakan Limus RT 03 RW 08 bergotong royong membangun madrasah. Mereka beramai-ramai terlibat dalam pengerjaan bangunan.

Ketua panitia pembangunan Madrasah, Ustad Awang, mengatakan, pihaknya dengan Ketua DKM dan tokoh masyarakat Kampung Babakan Limus sudah lama merencanakan akan membangun sebuah madrasah. Agar bisa mendidik anak-anak dengan aman dan nyaman. Karena sangat berkeinginan mengembangkan syiar Islam dan mengembangkan pendidikan yang berbasis syariat Agama Islam. Sehingga nantinya terbentuk manusia yang berahlakul karimah dan berbudi luhur untuk membangun bangsa yang “gemah ripah loh jinawi”.
“Bangunan ini murni hasil swadaya warga DKM (Babakan Limus). Tanpa ada bantuan dari pihak manapun. Sekarang ini sudah sekitar dua bulan terhenti pengerjaannya karena sudah kehabisan dana. Padahal bangunan ini sudah hampir selesai. Yah, sekitar 80% lah. Sehingga sampai saat ini belum bisa dimanfaatkan masyarakat,” tuturnya.

Ditambahkan ia, pihaknya mengharapkan pemerintah atau para dermawan mau membantu. Agar madrasah bisa segera digunakan. Toh, tujuannya baik. Ingin bersama-sama membangun negeri ini dengan ikut mencerdaskan anak bangsa.

Warga juga menaruh harapan agar kelak anaknya mempunyai pendidikan agama yang kuat. Sesuai dengan kaidah-kaidah Islam. “Sugan we atuh pa, aya pejabat pamarentah anu peduli. Ngabantuan nganggeuskeun ieu bangunan. Ameh enggal tiasa dianggo diajar barudak,” katanya. (YS)***