Poktan Padahurip Segera Dapat Bantuan

TARDI Ketua Poktan Padahurip (Kiri) saat gotongroyong pembangunan kirmir bersama anggotanya Kampung Panyosogan, Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Kamis (6/12).*

Poktan Padahurip Segera Dapat Bantuan

CIBATU, (GE).- Poktan Padahurip kini sedang sumringah usai menerima kabar kelompoknya akan menerima bantuan dari Kementrian Pertanian melalui Dirjen Peternakan Jakarta. Berdasarkan informasi, Poktan Padahurip menjadi salah satu penerima dari 25 kelompok tani di Indonesia.

Ketua Kelompok Tani (Poktan) Padahurip, Tardi, mengatakan berkat perjuangan gigih seluruh anggota kelompok kini bantuan untuk kelompoknya mulai ada kejelasan. Kini anggota kelompok yang berjumlah 20 orang tengah berharap-harap cemas menantikan bantuan untuk kelompoknya.

Nantinya, kata Tardi, bantuan yang akan diberikan oleh Kementrian Pertanian RI akan dipergunakan untuk penggemukan sapi pedaging. Mudah-mudahan, harap Tardi, apa yang diharapkan anggota kelompok bisa segera terwujud.

Berdasarkan keputusan Kepala Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Poktan Padahurip ditetapkan pada 01 Maret 2009. Untuk meningkatkan penghasilan anggotanya, Poktan Padahurip, mengajukan permohonan bantuan kepada Kementrian Pertanian melalui Dirjen Peternakan Jakarta untuk usaha ternak penggemukan sapi potong.

Dalam rangka untuk mempersiapkan cairnya bantuan dari kementrian, para anggota Poktan Padahurip, Rabu(05/12) begitu semangat  mengadakan gerakan gotong royong dengan modal "rereongan" anggotnya. Desa sukarela mereka membuat kirmir saluran air tersier yang mengalir di samping kandang sapi mereka. Rencananya, pemeliharan sapi potong itu akan dilakukan di Kampung Panyosogan, Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu.

Diakhir pembicaraan, Tardi, mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan kepada Poktan Padahurip. Sehingga Poktan Padahurip, berkesempatan untuk mendapatkan bantuan dari Kementrian Pertanian melalui Dirjen Peternakan Jakarta.

"Saya berharap seluruh anggota Poktan Padahurip bisa menjalankan bantuan yang akan diterima nanti dengan amanah. Jangan sampai dengan adanya bantuan tersebut menjadi buerang bagi seluruh anggota poktan," pungkasnya, Kamis (6/12). (Ilham Amir)***