Home » , , , » Aang Masih Ingin Membangun Desa Karanganyar

Aang Masih Ingin Membangun Desa Karanganyar

Written By Garut Express on Tuesday, November 19, 2013 | 7:48 PM

LEUWIGOONG,(GE),-
Umumnya para kepala desa merasa tak cukup melaksanakan pembangunan di segala bidang bila hanya menjabat satu periode saja. Tak heran apabila banyak kepala desa setelah habis jabatannya, kembali mencalonkan diri.
Seperti Aang Sugandi, demi menuntaskan pembangunan di desa yang dipimpinnya, ia terpanggil untuk mencalonkan kembali sebagai Kepala Desa Karanganyar, yang pemilihannya akan digelar pada Desember mendatang. Menurut Aang, ada beberapa program yang belum terealisasi untuk masyarakat Desa Karanganyar, di antaranya jalan lingkungan yang belum semuanya bisa dibangun, konsep desa wisata, serta pipanisasi untuk membuat Perusahaan Air Milik Rakyat(PAMR). 
“Dalam kampanye waktu yang lalu, saya tidak banyak mengumbar janji,hanya siap untuk melayani masyarakat. Karena merasa tidak memiliki pengetahuan dasar mengenai masalah pemerintahan desa, hanya bercita-cita untuk membangun daerah. Ternyata  program tersebut sangat  sinkron dengan apa yang dinamakan Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPDes) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa(RPJMDes). Kali ini pun tidak ada program unggulan atau  janji politik terhadap masyarakat. Namun masih tetap ingin membangun desa,” kata Aang.
Sebagai tolak ukur, pembangunan Desa Karanganyar dapat dilihat dari infrastrukturnya. Untuk jalan lingkungan memang belum di semua titik bisa dibangun, namun jalan desa dengan yang berjarak sekitar 5 km yang meliputi Kampung Patrol, Pasircibolang, Pasirganas  dan Singkur, rampung dibangun.
Sebelum Aang menjabat kepala desa, jalan antara Pasircibolang  dan Patrol, masih dihampari batu-batu sebesar kepala manusia.
Ketika Aang resmi menjadi kepala desa, ia berjuang sekuat tenaga untuk membangun jalan tersebut. "Alhamdulillah sudah terealisasi," katanya.
Yang membanggakan lagi, dalam masa Aang, Desa Karanganyar yang terdiri dari 2 dusun yang meliputi 11 Rukun Warga (RW) dan 27 Rukun Tetangga (RT), kini memliki MCK di setiap RW.  Hal itu sengaja dilakukan agar masyarakat dapat melakanakan pola hidup sehat dan bersih.
"Untuk melengkapi MCK yang ada di setiap RW, kami bercita-cita memanfaatkan sumber mata air Cigalumpit yang sudah teruji layak dikonsumsi. Air tersebut bisa dikelola oleh masyarakat menjadi Perusahaan Air Milik Rakyat (PAMR)," kata Aang.
Kendati demikian Aang mengakui masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, terutama pembangunan Jalan Poros Desa dengan yang jaraknya sekitar 1 km. Jalan itu menghubungkan Kepunduhan I dan II atau antara Kampung Pasircibolang dan Pasirganas. "Pembangunan poros desa memang sampai sekarang masih terkendala, meski sebenarnya dari alokasi anggaran PPIP tahun 2013 pembangunan sudah disepakati, namun terganjal oleh pembuatan jembatan dengan panjang 25 m yang melintas di atas jalan kereta api. Untuk membuat jembatan tersebut perlu berkoordinasi dan mengajukan proposal terlebih dahulu dahulu kepada pihak PT. KAI," katanya.
Sedangkan untuk konsep desa wisata, Desa Karanganyar  memang ditunjang oleh panorama alam yang asri. Area 115 ha berupa pesawahan irigasi terhampar indah nan menawan. Tak heran  jika turis dari mancanegara maupun turis domestik kerap mendatangi desa ini. Apalagi Karanganyar letaknya strategis sebab berbatasan dengan desa-desa yang memiliki aset wisata.
“Pada intinya kepala desa itu, harus bisa mengoptimalkan berbagai program yang ada di desa, supaya bisa menghasilkan output yang maksimal sesuai dengan tujuan program,” tegasnya. (Ilham Amir)*** 

ILHAM AMIR/GE
KADES Karanganyar Kec. Leuwigoong tampak berpartisipasi dalam kegiatan pembangunan jalan rabat beton.*
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Garut Express - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger