Bagi Ujang Sutisna (42) bersama sang istri Tatik (37) yang bertempat tinggal di desa Kertamukti, Cikelet, membuka usaha dengan hasil keringat sendiri merupakan suatu kebanggaan. Karena keuntungan yang didapatnya lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Ditemui di kediamannya, Selasa (27/8), Ujang didampingi Tatik mengatakan bahwa pada mulanya ia membuka usaha secara kecil-kecilan. “Awal pertama kali saya berkecimpung di dunia usaha adalah dengan membuka penjualan arang kayu dan penjualan ikan tongkol. Tak disangka sekarang bisa mengembangkan usaha tersebut dan membuka jenis-jenis usaha lainnya,” ungkapnya.
Pasangan yang telah dikarunai 3 orang anak ini kini telah memasarkan arang kayu hingga ke Kota Bandung. Selain menjual ikan tongkol, juga menjual ikan mas, ikan kakap, serta ikan laut lainnya.
Ujang juga menambahkan bahwa usaha bengkel motor “Aura Jaya Motor” dan counter handphone “Aura Cell” miliknya kini memiliki dua cabang. Di Jl. Raya Kertamukti, RT 02 RW 01 depan Desa Kertamukti, Cikelet dan di Sanding, Desa Cigadog, Pameungpeuk.
Tidak hanya itu, Ujang bersama istri telah membuka usaha penjualan pakaian dan aksesoris perempuan lainnya serta usaha yang baru dirintisnya, pembayaran listrik online atau PPOB (Payment Point Online Bank) yang dikelola oleh anaknya sendiri
Dikatakan Tatik, bahwa dirinya membuka PPOB untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam transaksi pembayaran listrik. “ Saya berharap khususnya bagi warga desa kertamukti yang ingin melakukan pembayaran listrik atau pembelian pulsa token dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan datang langsung ke tempat pembayaran dekat kantor desa kertamukti,” ujarnya.
Per harinya, omset yang didapat Ujang dari hasil usahanya mencapai Rp 1,5 juta. “Tidak harus jadi sarjana ataupun insinyur untuk menjadi sukses. Siapapun itu jika kita selalu berdoa dan bersyukur serta mempunyai tekad yang kuat dan mau bekerja keras kita bisa sukses dalam berwirausaha,” tandasnya. (Herdi Firmansyah)***
0 comments:
Post a Comment