BPS Gelar Sensus Tani 2013

BPS Gelar Sensus Tani 2013

TARKID, (GE).- Kepala

Badan Pusat Statistik (BPS) dalam bulan Mei yang akan datang akan melaksanakan Sensus Tani 2013 untuk memperoleh basis data terpadu rumah tangga pertanian termutakhir.
Menurut Kepala BPS Garut, Bambang Suyatno, Sensus Tani 2013 akan dilaksanakan dengan melibatkan Petugas Cacah Lapangan (PCL) yang telah mendapatkan rekomendasi dari masing-masing desa/kelurahan yang pada bulan April 2013 akan mendapatkan.
"Adapun lingkup pencacahannya adalah rumah tangga pertanian," ungkapnya.
Lebih jauh Bambang menambahkan, sensus tani ini bertujuan untuk menghasilkan basis data terpadu rumah tangga pertanian yang termutakhir, lengkap, akurat, dan terpercaya. Di antaranya untuk memperoleh data statistik pertanian yang lengkap dan akurat supaya diperoleh gambaran yang jelas tentang struktur pertanian khususnya di Garut.
Selain itu, sambung Bambang, sensus ini juga agar mendapatkan kerangka sampel (sampling frame) yang dapat dijadikan landasan pengambilan sampel untuk survei-survei pertanian rutin di Garut.
"Serta memperoleh berbagai informasi tentang populasi rumah tangga usaha pertanian, rumah tangga petani dan pengusahaan lahan menurut golongan luas dan sebagainya," jelasnya
Menurut Bambang, BPS Garut telah melakukan Sensus Pertanian sebanyak lima kali yaitu pada tahun 1963, 1973, 1983, 1993, dan 2003. Pada tahun 2013 ini , pihaknya kembali melaksanakan siklus 10 tahunan kegiatan Sensus Pertanian yang keenam kalinya dengan mengambil tema “Menyediakan Informasi untuk Masa Depan Petani yang Lebih Baik.
Sementara itu Wakil Ketua Pemuda Muslim Kabupaten Garut, Angga Kusuma Wijaya didampingi Seketaris Umum Pemuda Muslim Garut Abu Yasir menyebutkan pihaknya siap bekerjasama dengan BPS Garut dan turut memberikan andil dalam program sensus tani. Menurutnya, pertanian bagi masyarakat Garut memiliki peranan yang sangat penting dalam kemajuan ekonomi. "Di mana tercatat mayoritas mata pencaharian masyarakat Garut berada di sektor pertanian," ujarnya
Angga juga meminta kepada BPS Garut untuk transparan dalam rekrutmen petugas tani tahun 2013. Artinya petugas sensus yang direkrut tidak hanya semata dimonopoli dari perangkat desa saja tapi juga harus melibatkan unsur masyarakat. "Persoalan kemampuan, profesionalisme dan pengalaman petugas Sensus Tani harus menjadi perhatian serius bagi BPS Garut," terangnya. (Syamsul)***

Foto:
Bambang Suyatno, SH, MM
Kepala BPS Garut