![]() |
| Kasie Disnakertansos Dadang Bunyamin, S.Sos |
Bantuan RLTH Cair Bulan Mei
TARKID, (GE).-
Jumlah Rumah Tak Layak Huni (RLTH) di Kabupaten Garut yang harus mendapat bantuan pemerintah mencapai 55.420 unit. Namun akibat keterbatasan dana, pada tahun 2013 ini Pemkab merencanakan rehab sekitar 351 unit saja.
Kasie Pemberdayaan Pengembangan Sosial Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi (Disnakertransos) Kabupaten Garut, Dadang Bunyamin, S.Sos mengungkapkan, bantuan RTLH tahun 2013 ini diambil dari anggaran APBD Garut sebesar Rp 2,4 milyar. "Dana sebesar itu dialokasikan untuk 351 unit rumah yang tersebar di 35 kecamatan atau 99 desa. "Satu rumah mendapatkan bantuan Rp 7 juta," jelasnya.
Dadang mengaku, para pemohon dari masing-masing desa tahun ini banyak sekali. Tentu saja pemohon tidak dapat diakomodir seluruhnya karena anggaran yang terbatas sehingga terjadi penumpukan proposal. "Target sasaran keseluruhan RTLH ini sebanyak 55.420 unit rumah. "Jadi hanya baru 8 persen saja dari jumlah keseluruhan yang bisa dibantu," bebernya.
Dadang menambahkan, penyaluran bantuan RTLH untuk 351 unit rumah akan dilakukan bulan Mei, sementara bulan April ini dilaksanakan proses perekrutan rekanan. "Adapun terkait proses verifikasi oleh petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial di Kecamatan (TKSK) sudah rampung dikerjakan dengan mengacu terhadap aspek kesehatan, sosial dan aspek lingkungan," terangnya.
Dadang menjelaskan pula, masih ada tujuh kecamatan yang belum mendapat bantuan RLTH yakni Bungbulang, Cisewu, Talegong, Selawi, Kersamanah dan Sukawening. Menurut Dadang, untuk ketujuh kecamatan tersebut pihaknya akan mengajukan bantuan ke provinsi.
Ditambahkan pula, bantuan RTLH sifatnya hanya stimulan. "Artinya peran aktif gotong royong dan swadaya dari masyarakat sangat diharapkan. Jangan ada ego sektoral sebab memiliki kepedulian sosial adalah salah satu pintu masuk untuk menjauhkan dari status Garut sebagai daerah tertinggal," harapnya. (Syamsul)***

0 comments:
Post a Comment