Bakti Pramuka untuk Masyarakat

Gebyar Pramuka Pribadi Bangsaku & Pribadi Masyarakat Garut
Bakti Pramuka untuk Masyarakat

GERAKAN pramuka merupakan gerakan pendidikan yang mengasah generasi muda Indonesia menjadi tenaga penggerak kader pembangunan di segala bidang. Melahirkan insan yang bermental tinggi, bermoral, dan budi pekerti yang luhur serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini dengan menggunakan prinsip dasar metodik kepramukaan. Gerakan Pramuka memberi kesempatan kepada para Pramuka Penegak dan Pandega untuk membina diri menjadi kader pemimpin, baik di dalam maupun di luar lingkungan Gerakan Pramuka.

Salah satu usaha untuk melaksanakan hal tersebut adalah dengan mengadakan suatu kegiatan yang berorientasi pada karya bakti pramuka bagi masyarakat. Dimana perhatian berbagai pihak diperlukan untuk semua kondisi Bangsa Indonesia yang sedang membangun.  Maka Gerakan Pramuka membaca situasi. Di tengah kondisi seperti saat ini, sudah selayaknya Gerakan Pramuka memberikan kontribusi dalam porsi tersendiri demi membangun sebagai organisasi pembelajaran karakter.

Dalam semangat berbakti kepada masyarakat, Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Barat memfasilitasi Kwartir Cabang Kabupaten Garut mengadakan “Gebyar Pramuka Pribadi Bangsaku dan Pribadi Masyarakat Garut”  di Bumi Perkemahan Margawati, Kelurahan Margawati, Kecamatan Garut Kota, Jumat (30/11) – Sabtu (1/12). Sebanyak 2.500 anggota pramuka dan masyarakat mengikuti kegiatan yang dihadiri Ketua Kwarda Jawa Barat, H. Dede Yusuf ini.

Anggota yang mengikuti kegiatan ini mulai dari pramuka siaga, penggalang, penegak, pandega, hingga pembina. Sedangkan masyarakat yang mengikuti kegiatan bertema “Dari Pramuka, oleh Pramuka, untuk Masyarakat” ini terdiri dari organisasi masyarakat, kepemudaan, dan anggota komunitas seperti komunitas otomotif, wartawan, dan perempuan.

“Kegiatan ini merupakan kesempatan yang baik bagi segenap anggota Gerakan Pramuka di Kabupaten Garut. Selain saling mengenal, juga melatih diri secara bersama-sama. Walaupun hanya berlangsung dua hari, namun hasilnya dapat diterapkan di tempat tinggalnya masing-masing,” tutur Ketua Kwarcab Kabupaten Garut, Ahmad Bajuri, SE., MM.

Ditambahkan pria yang akrab disapa Sang Pramuka ini, bakti sosial yang dilakukan dalam kegiatan ini bukan semata untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu. Tetapi, mendidik anggota pramuka untuk memiliki kepedulian sosial. Membantu sesuai kemampuan dibarengi ketulusan.

Ya dalam rangka Gebyar Pramuka ini, digelar serangkaian kegiatan bakti sosial. Berupa donor darah yang diikuti ratusan orang, pembagian paket sembako, operasi bersih lingkungan, pentas seni daerah, pemutaran film kepramukaan, dan pementasan wayang golek.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta aktif terlibat dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan. Seperti untuk kelompok siaga dan penggalang, berupa pesta siaga dan perkemahan. Adapun, penegak dan pandega berupa dinamika kelompok, galdi tanggung, dan Kanira. Sementara, para pembina mengikuti sesi karangpamitran yang dikemas berupa dialog interaktif. Membedah hasil musyawarah nasional luar biasa tahun 2012.

Di sela kesibukannya, Ketua Panitia Pelaksana Gebyar Pramuka, Suryana, M.M.Pd, Jumat (30/11), menjelaskan, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada seluruh kwartir ranting se-Kabupaten Garut yang telah berpartisipasi dalam kegiatan.

Dikatakan pria yang akrab di sapa Kak Isur ini, Gebyar Pramuka memiliki 5 sasaran strategis. Pertama, meningkatnya apresiasi masyarakat terhadap Gerakan Pramuka. Kedua, meningkatnya peran Gerakan Pramuka terhadap permasalahan masyarakat dan lingkungan hidup. Ketiga, meningkatnya jalinan kerjasama Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat dengan pihak-pihak terkait. Keempat, meningkatnya kuantitas dan kualitas kegiatan Anggota Dewasa Gerakan Pramuka di Jawa Barat. Kelima, meningkatnya kuantitas dan kualitas kegiatan Anggota Muda Gerakan Pramuka di Jawa Barat.

Melalui serangkaian kegiatan itu, diharapkan terbentuk pribadi yang berkarakter. Jadilah, pramuka sebagai kepribadian Bangsa Indonesia. Dalam tataran lokal, menjadi kepribadian masyarakat Garut. Memberikan kontribusi yang bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Garut. (Firman)***