STKIP Garut Gelar Wisuda Angkatan Ke XXIII
TARKI (GE).- Menjelang berakhirnya tahun 2012, STKIP Garut telah mewisuda sebanyak 781 orang sarjana dari berbagai jurusan dan 65 orang magister pendidikan dari Program Pascasarjana angkatan ke 2. Prosesi wisuda dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Ibu, Sabtu (22/12) di Gedung Intan Balarea.
Saat memberikan sambutannya, Ketua STKIP Garut, Drs. H. Imid Hamid mengatakan, guru adalah jabatan yang cukup berat tetapi mulia, karenanya sesuai dengan amanat UU Guru dan Dosen serta PP 19 tahun 2005, sebagai profesional para guru dituntut untuk memiliki berbagai kemampuan yaitu kompetensi pedagogik, personal, sosial dan kompetensi profesional.
Hal lainnya, menurut H. Imid, seorang guru harus berwibawa dan mampu mengatasi berbagai tantangan,hambatan bahkan ancaman yang timbul sebagai dampak negatif era globalisasi informasi dan transformasi yang kadang-kadang parodoks(berlawanan) dengan etika dan moral karena itu, peranan serta faktor keteladanan dari seorang guru sangat penting terutama dengan adanya gejala merosotnya moral khususnya moral para remaja yang ditandai dengan maraknya tawuran,penyalahgunaan obat narkoba/napza,prostitusi dan aborsi serta tindak kekerasan lainnya yang dewasa ini sudah melanda para pelajar dan mahasiswa.
”Mudah-mudahan dengan Program Pendidikan Karakter yang sekarang sedang gencar-gencarnya disosialisasikan dapat mengatasi masalah kemerosotan moral khususnya di kalangan pelajar/remaja,” harapnya
Berkaitan dengan hal tersebut, menurut H. Imid,lembaga yang dipimpinnya cukup ketat dan selektif menerima mahasiswa baru. Sejak tahun akademik 2004/2005, STKIP telah menerapkan test kepribadian dan test akademik untuk menjaring mahasiswa. Hal tersebut, lanjut H. Imid dimaksudkan untuk mengetahui potensi calon mahasiswa terutama berkaitan dengan etika,moral,pribadi,sikap dan prilaku.
Upaya ini juga merupakan realisasi dari pencapaian visi STKIP Garut yaitu,”Unggul dalam bidang kependidikan untuk mewujudkan masyarakat ilmiah yang religius dan berkualitas”. (Iwan Setiawan).***
Selamat atas di Wisudanya ! Namun catatan kecil saya adalah STKIP harus bersih dari KKN dan Menempuh jalul Simsalabim plus UUD Pangersa ! STKIP adalah lembaga yang pernah mendidikku untuk mengantarkan menjadi guru yg Benar-benar merasa menjadi Guru di Lapangan dan tidak Percuma Pemerintah untuk MENGGAJI SAYA !
ReplyDelete