Biaya Ojek Ratusan Ribu pun Menguap ...
Written By Garut Express on Thursday, January 31, 2013 | 8:05 PM
Biaya Ojek Ratusan Ribu pun Menguap ...
CARINGIN,(GE).- Sekitar selama 2 minggu pada awal Januari 2013, aliran listrik di wilayah Kecamatan Caringin mengalami pemadaman. Bahkan diantaranya bisa selama sehari semalam. Dapat dipasikan, aktifitas warga maupun kegiatan perkantoran terhambat.
Imbas dari pemadaman listrik inipun dirasakan warga yang akan mengurus administrasi kependudukannya seperti Kartun Tanda Penduduk. Warga Kampung Ciparay Desa Sukarame harus merogoh koceknya antara Rp 100.000 – 200.000 untuk ongkos ojek ke Kantor Kecamatan Caringin. Tetapi setibanya di kantor kecamatan malah harus gigit jari. Pelayanan pembuatan KTP tidak bisa dilakukan karena listrik padam. Tiada pilihan lain bagi warga selain pulang kembali ke tempat tinggalnya.
Masyarakat sesungguhnya berharap banyak terhadap kualitas pelayanan PLN. Sebagai Badan Usaha Milik Negara, pemegang hak monopoli perlistrikan, masyarakat menanti pelayanan yang memuaskan dalam bidang perlistrikan.
Menteri ESDM, Jero Wacik, sempat menyatakan, bahwa PLN wajib membayar ganti rugi kepada masyarakat/konsumen jika listrik sering padam. Namun pernyataan ini sepertinya jauh panggang daripada api. Jangankan memberi ganti rugi, meminta maaf pun kepada masyarakat/konsumen tidak dilakukan PLN.
Jika listrik padam, sudah jelas banyak konsumen yang merugi. Seperti halnya yang dialami penjahit pakaian yang dalam pekerjaannya mengandalkan mesin jahit bertenaga listrik. Pengerjaan pesanan yang terlambat berujung kepada macetnya pembayaran dari pemesan. Lebih jauh lagi, bisa-bisa ditinggalkan konsumennnya karena merasa tidak mendapat pelayanan yang memuaskan. (YS)***
Labels:
Seputar Garut,
Terbaru
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment